Selasa, 25 Maret 2014

RESENSI BUKU IBD
OLEH  : Dr. sujadi, MP

PUSAT PENERBITAN UNIVERSITAS TERBUKA 
AGUSTUS 2000
ILMU BUDAYA DASAR

Pengertian Ilmu Budaya  Dasar

Istilah IBD dikembangkan di Indonesia sebagai penggantian istilah Basic Humanities yang berasal dari bahasa Inggris “The Humanities”. Istilah Humanities itu berasal dari bahasa latin Humanus yang bisa diartikan manusiawi, berbudaya dan halus (refined). Dengan mempelajari  The Humanities diharapkan seseorang akan bisa menjadi lebih manusiawi, lebih berbudaya dan lebih luas. Dengan demikian bisa dikatakan bahwa The Humanities berkaitan dengan masalah nilair-nilai, yaitu nilai-nilai manusia sebagai homo humanus atau manusia berbudaya.  Agar supaya manusia bisa menjadi humanus , mereka harus mempelajari ilmu The Humanities di samping tidak meninggalkan tanggung jawabnya sebagai manusia itu sendiri.
Pengetahuan Budaya (The Humanities) dibatasi sebagai pengetahuan yang mencakup keahlian (displin) seni dan filsafat. Keahlian ini pun dapat dibagi-bagi lagi ke dalam berbagai bidang seperti seni sastra, seni tari, seni musik, seni rupa, dan seni filsafat yang dapat dikembangkan dalam cabang-cabang yang sesuai dengan misi yang akan di kembangkan dari lingkup filsafat antaran lain: filsafat manusia, etika, estetika, logika dn lain bidang.

MANUSIA DAN CINTA KASIH
Cinta kasih, kasih sayang, kemesraan, pemujaan, dan belas kasihan merupakan bagian hidup diri manusia. Cinta kasih, kasih sayang, kemesraan, pemujaan, dan rasa belas kasihan membangkitkan daya kreativitas manusia. Untuk pengungkapan rasa cinta kasih, kasih sayang, kemesraan, pemujaan dan belas kasihan dipergunakan berbagai bentuk media. Dengan media bahasa, lahirlah seni rupa. Dengan media nada, irama, dan suara lahirlah seni musik dan sebagainya.
Pengkajian makna seni budaya sebagai manifestasi cinta kasih, kasih sayang, kemesraan pemujaan dan rasa belas kasihan terutama yang berkaitan dengan norma, moral dan nilai dimaksudkan untuk mengembangkan kepribadian dan wawasan pemikiran. Hal ini berarti akan memperluas daya tanggap, persepsi dan penalaran mengenai fakta seni budaya yang dihadapi setiap hari.
Adanya cinta kasih, kasih sayang, kemesraan, pemujaan dan rasa belas kasihan bak terhadap Tuhan, orang tua, saudara. Lain jenis maupun sesama umat menimbulkan daya kreativitas untuk menciptakan atau menikmati  hasil seni budaya yang berbentuk seni sastra, seni tari, seni musik, film, dan lain-lain seni.

PENGERTIAN KASIH SAYANG
Pengertian kasih sayang menurut Kamus Umum Bahasa Indonesia karangan  W.J.S PURWODARMINTO ialah perasaan sayang. Perasaan cinta atau perasaan suka kepada seseorang.
Ada berbagai macam sifat kasih sayang. Sifat itu sesuai dengan kondisi penyayang dan disayangi. Dalam kehidupan berumah tangga kasih sayang merupakan kunci kebahagiaan. Kasih sayang ini merupakan pertumbuhan dari cinta, Percintaan muda-mudi (pria-wanita) bila diakhiri dengan perkawinan, maka di dalam berumah tangga keluarga muda itu bukan lagi bercinta-cintaan, tetapi sudah bersifat kasih mengasihi atau saling menumpahkan kasih sayang.
Dalam kasih sayang ini sadar atau tidak dari masing-masing fihak dituntut tanggung jawab , pengorbanan, kejujuran, saling percaya, saling pengertian, saling terbuka, sehingga keduanya merupakan kesatuan yang bulat dan utuh.
Bila salah satu unsur kasih sayang hilang, miisalnya unsur tanggung jawab , maka retaklah keutuhan rumah tangga itu. Kasih sayang yang tidak disertai kejujuran, terancamlah kebahagiaan rumah tangga itu.
Yang dapat merasakan kasih sayang bukan hanya suami atau istri atau anak-anaknya yang telah dewasa , melainkan bayi yang masih merah pun telah dapat merasakan kasih sayang dari ayah dan ibunya. Bayi yang masih merah dapat mengenal suara atau snetuhan tangan ayah ibunya. Bagaimana sikap ibunya memegang/menggendong telah dikenalnya . Hal ini kasrena sang bayi telah mempunyai kepribadian.
Kasih sayang dialami oleh setiap manusia, karena kasih sayang merupakan bagian hidup manusia. Sejak lahir  anak telah mengenal kasih sayang meskipun ada pula kelahiran anak tidak diharapkan , namun hal itu termasuk perkecualian. Kelahiran anak yang tidak diharapkan, umumnya bukan karena hasil kasih sayang.
Kasih sayang yang berlebihan cenderung merupakan pemanjaan. Pemanjaan anak berakibat kurang baik, karena umumnya anak yang dimanjakan menjadi anak yang sombong, pemboros, tidak saleh, dan tidak mengormati orang tua.

PENGERTIAN KEMESRAAN
Kemesraan berasal dari kata dasar mesra, yang artinya perasaan simpati yang akrab. Kemesraan ialah hubungan akrab baik antara pria wanita yang sedang dimabuk asmara maupun yang sudah berumah tangga.
Kemesraan pada dasarnya merupakan perwujudan kasih yang telah mendalam.
Filsuf Rusia, Salovjev dalam bukunya ‘’Makna Kasih” mengatakan “jika seorang pemuda jatuh cinta pada seorang gadis secara serius, ia terlempar ke luar dari cinta diri. Ia mulai hidup untuk orang lain.
Pernyataan ini dijabarkan secara indah oleh william Shakespeare dalam kisah “ Romeo dan Juliet”, bila di Indonesia kisah Roro Mendut Pronocitro.
Yose Ortega Y Gasset dalam novelnya “ On Love” mengatakan, “ di kedalaman sanubari seorang pecinta merasa dirinya bersatu tanpa syarat objek cintanya. Persatuan bersifat kebersamaan yang mendasar dan melibatkan seluruh eksistensinya.
Selanjutnya Yose mengatakan, bahwa si pecinta tidaklah akan kehilangan pribadinya dalam alran enersi cinta tersebut. Malahan pribadinya akan diperkaya, dan dibebaskan. Cinta yang demikian merupakan pintu bagi seseorang untuk mengenal dirinya sendiri.
Kemampuan mencinta seseorang untuk memberi nilai hidup kita, dan menjadi ukuran terpenting dalam menentukan apakah kita maju atau tidak dalam evolusi kita. Dari uraian diatas terlihat betapa agung dan sucinya cinta itu. Bila seseorang mengobral cinta, maka orang itu merusak nilai cinta, yang berarti menurunkan martabat diri sendiri. Cinta yang berlanjut menimbulkan pengertian mesra atau kemesraan. Kemesraan adalah perwujudan dari cinta. Kemesraan dapat menimbulkan daya kreativitas manusia.

PENGERTIAN PEMUJAAN
Pemujaan adalah salah satu manifestasi cinta manusia kepada  Tuhannya yang diwujudkan dalam bentuk komunikasi ritual. Kecintaan manusia kepada Tuhan tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Hal ini, ialah karena pemujaan kepada Tuhan adalah inti, nilai, dan makna kehidupan yang sebenarnya . Apa sebab hal itu terjadi adalah karena Tuhan pencipta alam semesta. Seperti dalam surat al-furqan ayat 59-60 yang menyatakan , “ Dia menciptakan langit dan bumi beserta apa-apa di antara keduanya dalam enam rangkaian masa, kemudian dia bertakhta di atas singgasana-Nya. Dia maha pengasih , maka tanyakanlah kepada-Nya tentang soal-soal apa yang perlu diketahui”. Selanjutnya ayat 60,”Bila dikatakan kepada mereka , Sujudlah kepada Tuhan yang maha pengasih”.
Tuhan adalah pencipta, tetapi Tuhan juga penghancur  segalanya, bila manusia mengabaikan segala perintah-Nya. Karena itu ketakutan manusia selalu mendampingi hidupnya untuk menghilangkan ketakutan itu manusia memuja-Nya. Dalam surat al-mu’minin ayat 98 dinyatakan, “ Dan aku berlindung kepada-Mu . Ya, Tuhanku dari kehadirannya di dekatku.
Cara pemujaan
Dalam kehidupan manusia terdapat berbagai cara pemujaan sesuai dengan agama, kepercayaan, kondisi, dan situasi. Sembahyang di rumah, di masjid, di gereja, di pura, di candi bahkan di tempat-tempat yang dianggap keramat merupakan perwujudan dari pemujaan kepada Tuhan atau yang dianggap Tuhan.
Di alam semesta ini tidak ada seorang pun yang membantah bahwa Tuhan itu pencipta segala-galanya. Bahwa Tuhan Maha Penguasa, Tuhan maha tahu, Tuhan Maha Menentukan, Tuhan Maha kasih dan masih banyak lagi sifat Tuhan, tidak ada yang menyangkal.
Tempat Pemujaan
Masjid, gereja, candi, pura dan lain lagi adalah tempat manusia berkomunikasi dengan Tuhannya atau yang dianggap Tuhan. Di tempat-tempat itu dianggap Tuhan”berada” karena itu orang Islam menamakan mesjid”rumah Allah”, maka wajarlah tempat-tempat itu dibauat sebagus mungkin , sesuai dengan kemampuan masing-masing . Dan karena tempat itu dianggap suci, maka tidaklah pantas untuk segala keperluan, kecuali keperluan untuk membesarkan nama Tuhan.
Apabila masyarakat berhasil membangun tempat memuja, tempat manusia berkomunikasi dengan Tuhan atau yang dianggap tuhan sebesar dan seindah mungkin, maka banggalah masyarakat itu. Kebanggaan itu adalah kepuasan batinnya akan kemaksimalan cintanya, pengabdiannya kepada Tuhan.
Bangsa Indonesia memilik Borobudur sebgai tempat pemujaan agama Buddha yang tidak ada duanya di dunia pada zamannya. Untuk itu bangsa Indonesia bangga, meskipun bangsa Indonesia yang tinggal di sekitar Candi Boobudur pada waktu ini tidak lagi memeluk agama Buddha. Hal ini merupakan bukti akan kemaksimalan bangsa Indonesia pada waktu itu akan cintanya kepada “Tuhannya”.
Berbagai  Seni yang  Religi
Seni tari pun ada pula yang bersifat mengangungkan nama Tuhan atau yang dianggap Tuhan. Misalnya tari Sanghyang Dedari dan tari Sanghyang Jaran di Bali adalah tarian yang bersifat keagamaan. Tari itu hanya ditarikan pad upacara agama dan tidak boleh ditonton oleh para turis, penontonnya sangat terbatas. Lagi pula tarian itu ditarikan pada dini hari, tidak sembarang waktu.
Dalam seni musik, banyak juga didendangkan lagu yang bersifat mengangungkan nama Tuhan. Nyanyian gereja swmua mengangungkan nama Tuhan. Lagu-lagu keagungan Tuhan tidak hanya terdapat dlam agama Kristen atau Katolik saja, agama Islam , agama hindu, agama buddha pun mengenal lagu keagungan Tuhan.

PENGERTIAN BELAS KASIHAN
Belas kasihan terhadap sesama pada hakikatnya adalah cinta kasih terhadap sesama, yang berarti melaksanakan ajaran agama. Bahwa kita wajib mencintai sesama, berarti orang itu berbudi. Berbudi perbuatan yang dipuji oleh Allah SWT .
Cara orang menumpahkan rasa belas kasihan bermacam-macam sesuai denagn siapa yang dibelas kasihani dan bergantung kepada situasi dan kondisi.
Belas kasihan dapat menimbulkan daya kreativitas , yang berarti orang dapat berbuat, berkarya, mncipta, mencari, menemukandan lain-lain. Dalam seni budaya belas kasihan dapat berupa bermacam-macam bentu seni: seni suara, seni puisi, seni sastra(prosa).
Bentuk –bentuk seni budaya tersebut mengandung nilai-nilai hidup, norma serta moral, yang bila dikaji akan mempetinggi daya tanggap, persepsi serta penalarn wawasan kita.
Cara-cara menumpahkan belas kasihan
Berbagai macam cara orang memberikan belas kasihan tergantung kepada situasi dan kondisi. Ada yang memberikan uang, ada yang memberikan barang, ada yang memberikan pakaian, makanan dan sebagainya.
Berbagai Seni Tumpahan Kasih
Seni Sastra

Dalam dunia persajakan banyak penyair yang meratapkan derita sebagian bangsanya yang hidup atau susah hidupnya. 
Source: http://amronbadriza.blogspot.com/2012/07/cara-membuat-judul-blog-bergerak.html#ixzz2954iASzP

welcome